ibnjaldun.com

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Otak

Medical illustration of a brain with stroke symptoms Foto: Getty Images/iStockphoto/peterschreiber.media

Jakarta, News -

Kebiasaan merusak otak sebenarnya merupakan aktivitas sepele yang sering kita lakukan. Terkadang kita merasa terlalu nyaman untuk melakukan suatu hal yang sebenarnya tanpa kita sadari dapat merusak otak kita.

Otak memegang peranan penting sebagai anggota tubuh kita. Otak yang merupakan pusat sistem saraf kita, sebenarnya sensitif akan kebiasaan yang kita lakukan. Namun, sering kali kita melakukan kebiasaan buruk yang dapat merusak fungsi otak. Kebiasaan merusak ini harus kita hindari agar fungsi otak kita tidak terganggu. Apabila kebiasaan merusak otak dilakukan terus menerus, kamu akan kesulitan untuk mencerna sesuatu dan mengingat sesuatu.

Otak adalah pusat kendali tubuh yang harus kita jaga. Sebelum membahas kebiasaan merusak otak, mari kita bahas aktivitas yang dapat memengaruhi tubuh kita.

ADVERTISEMENT

Pedagang asongan dan perwakilan petani menolak perayaan hari tanpatembakau yang jatuh hari ini. Menurut mereka, kampanye anti tanpatembakau berniat memberangus budaya merokok kretek yang telahmembudaya beratus-ratus tahun. ilustrasi merokok/ Foto: Adi Saputra

Aktivitas yang Dapat Memengaruhi Tubuh

Kebiasaan merusak otak dipicu aktivitas fisik yang dilakukan oleh tubuh kita. Jika kita melakukan aktivitas yang baik dalam kehidupan sehari-hari, maka tubuh kita akan sehat. Jika tubuh sehat, otak juga akan menjalankan fungsinya dengan baik.

Aktivitas yang dapat memengaruhi kesehatan tubuh kita antara lain sebagai berikut:

1. Duduk terlalu lama

Pekerja kantoran lebih banyak menghabiskan waktunya dengan duduk. Mereka bisa duduk hingga 8 sampai 10 jam dalam sehari di depan komputer untuk mengerjakan pekerjaan mereka. Aktivitas ini lama-lama akan menurunkan sistem metabolisme dalam tubuh sehingga dapat meningkatkan berat badan. Untuk terhindar dari dampak buruk tersebut, kamu bisa sedikit jalan-jalan setidaknya 10 menit dalam sehari.

2. Merokok

Kebiasaan buruk ini dapat memengaruhi setiap bagian dalam tubuh kita. Terlalu sering merokok dapat menyebabkan terjadinya berbagai penyakit seperti terganggunya fungsi hati atau liver. kanker, diabetes, stroke, dan bronkitis. Kebiasaan buruk yang dilakukan terus menerus ini juga akan berisiko menyebabkan terjadinya tuberkulosis, masalah pada mata, dan gangguan imun seperti arthritis. Dan jika kamu ada di sekitar orang-orang yang merokok, kamu juga dapat berisiko terkena asma, penyakit hati atau liver, kanker, stroke, dan sakit jantung.

3. Terlalu sibuk

Mungkin akan sulit untuk rehat sejenak apabila di dalam pikiranmu masih banyak hal yang harus kamu lakukan. Ketika kamu sedang ditimpa dengan berbagai kesibukan, kamu bisa membuat rencana sederhana yang terorganisasi di dalam gawai atau yang sering disebut 'to do list . Itu akan membantu kamu untuk meredakan stres di hari berikutnya karena kamu sudah membuat panduan apa saja yang akan kamu lakukan di hari itu. Jangan lupa selipkan waktu untuk istirahat kamu di 'to do list' tersebut.


4. Konsumsi makanan bergizi

Makan-makanan bergizi dapat memengaruhi kesehatan tubuh. Kamu harus rajin mengkonsumsi biji-bijian, makanan berprotein tinggi, atau makanan yang mengandung amino acid. Lalu alpukat, kacang-kacangan, makanan berserat, minyak zaitun, dan salmon juga bagus untuk mengatur berat badan kamu.

5. Berolahraga

Berolahraga secara teratur setidaknya 3 kali seminggu dapat membantu kamu untuk membuat tubuh kamu lebih sehat. Bukan hanya menjaga fungsi tubuh dan menurunkan berat badan, aktivitas ini juga dapat membuat fungsi otak menjadi lebih baik. Kondisi tubuh yang baik dapat membuat fungsi otak kamu terjaga dengan baik.

Untuk terhindar dari kerusakan fungsi otak, yuk, simak 10 kebiasaan merusak otak berikut yang harus kamu hindari.

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Otak

Kebiasaan merusak otak merupakan kebiasaan buruk yang sering kita sepelekan. Kebiasaan buruk yang dilakukan terus menerus tanpa kita sadari dapat membuat fungsi otak kita tidak lagi efektif. Berikut ada 10 kebiasaan sepele yang bisa merusak otak kita.

1. Begadang

Kebiasaan merusak otak yang pertama adalah begadang. Begadang merupakan kebiasaan buruk yang harus dihindari. Jangan sepelekan aktivitas tidur, lo. Kalau kamu kurang tidur, kamu beresiko terkena penyakit demensia yang termasuk didalamnya penyakit alzheimer.

Jika kamu punya keluhan sulit tidur, kamu harus menghindari konsumsi alkohol, kafein, dan menghindar dari penggunaan elektronik di malam hari sebelum tidur. Bermain gawai sebelum tidur dapat membuat kamu terjaga sepanjang malam.

2. Selalu menyendiri

Manusia adalah makhluk sosial, oleh sebab itu kita memerlukan interaksi sosial dalam sehari-hari. Meski kamu punya banyak teman di media sosial, kamu juga harus membangun koneksi dengan orang sekitar di dunia nyata. Tidak perlu banyak, ketika kamu punya satu atau dua teman tempat berbagi keluh kesahmu, kamu bisa jadi lebih bahagia sehingga menjadi lebih produktif.

Terlalu sering menyendiri merupakan kebiasaan merusak otak karena kamu akan dibebankan oleh masalah yang tersimpan di otak kamu. Jika kamu menyendiri, kamu akan berisiko mengalami mudah lupa hingga didiagnosis alzheimer karena otak kamu penuh dengan berbagai masalah yang kamu pendam. Ketika kamu merasa kesepian, coba hubungi teman untuk memulai sesuatu yang baru seperti tarian salsa, bermain tenis, atau sebagainya.

3. Terlalu sering makan junk food

Jika kamu terlalu sering mengonsumsi junk food seperti burger, kentang goreng, keripik kentang, dan minum minuman bersoda, fungsi otak kamu untuk belajar dan menyimpan memori menjadi lemah. Terlalu sering mengonsumsi junk food merupakan kebiasaan merusak otak yang harus kamu hindari.

Selain merusak otak, terlalu sering mengonsumsi junk food juga dapat memperburuk kondisi kesehatan mental kita. Buah-buahan berry, biji-bijian, kacang-kacangan, dan sayuran berdaun hijau, dapat menjaga fungsi otak dan memperlambat penurunan kondisi mental. Jadi, lain kali daripada kamu makan sekantong keripik, lebih baik ambil segenggam kacang sebagai gantinya.

Junkf oodilustrasi makan junk food/ Foto: Istimewa

4. Menggunakan headphone dengan volume terlalu keras

Mendengarkan musik sebenarnya juga dapat membantu fungsi otak. Namun, jika kamu mendengarkan musik menggunakan headphone dengan volume suara yang sangat kencang, hal itu malah menjadi kebiasaan yang dapat merusak otak. Kebiasaan merusak otak ini harus kamu hindari karena dapat merusak sistem pendengaran kita hanya dengan 30 menit setelah melakukan kebiasaan buruk ini.

Bukan hanya dapat merusak sistem pendengaran, apabila kebiasaan buruk ini dilakukan secara terus-menerus, jaringan otak kamu juga bisa rusak hingga menyebabkan timbulnya penyakit alzheimer. 60% merupakan tingkat volume yang paling maksimal saat kamu ingin mendengarkan musik. Lalu sebaiknya kamu hindari mendengarkan musik lebih dari 2 jam.

5. Malas bergerak

Semakin lama kamu rebahan, semakin tinggi resiko kamu mengalami demensia. Selain itu, kamu juga berisiko terkena penyakit diabetes, liver, dan tekanan darah tinggi. Beberapa penyakit tersebut juga dapat menyebabkan terjadinya alzheimer dalam diri kamu.

Malas bergerak dan hanya rebahan sepanjang hari merupakan kebiasaan merusak otak. Kamu tidak perlu lari setiap hari agar terhindar dari penyakit tersebut. Cukup lakukan jalan-jalan ringan setidaknya 3 kali seminggu.

6. Merokok

Selain merusak tubuh, merokok merupakan kebiasaan merusak otak. Terlalu sering merokok dapat menyebabkan penyimpanan memori pada otak kita terganggu. Kamu juga dapat berisiko terkena penyakit demensia yang salah satu diantaranya adalah alzheimer.

7. Terlalu banyak makan

Ketika kamu terlalu banyak makan meski makan-makanan sehat, jika dilakukan secara berlebihan dapat menjadi kebiasaan merusak otak. Hal ini terjadi karena ketika kamu terlalu banyak makan, otak akan tidak mampu untuk membangun jaringan pengingat.

Selain dapat meningkatkan berat badan yang mampu menyebabkan beberapa penyakit datang seperti liver, diabetes, dan tekanan darah tinggi, kebiasaan buruk ini juga berisiko menyebabkan penyakit alzheimer.

8. Suka di ruangan gelap

Mungkin hal ini terdengar sepele, tapi jika kamu terlalu sering berada di ruangan gelap yang tidak terkena sinar matahari, kamu bisa mengalami depresi. Jika kamu mengalami depresi, lambat laun otak kamu jadi lebih melemah. Berbagai penelitian menyebutkan bahwa sinar matahari mampu menjaga fungsi otak kamu agar berjalan dengan baik.

9. Berpikiran negatif

Negative thinking atau memikirkan sesuatu berdasarkan aspek negatif juga merupakan kebiasaan merusak otak. Ketika kamu berpikiran negatif, kamu merasa stres dan anxiety juga berisiko terkena penyakit demensia. Suatu penelitian menunjukkan bahwa ketika kita terlalu sering memiliki pikiran negatif, otak kita akan memiliki banyak memori amiloid yang merupakan indikator utama munculnya penyakit alzheimer.

Kebiasaan merusak otak ini dapat kita hilangkan dengan mengubah pola pikir kita. Kita harus memandang segala sesuatu hal dengan mementingkan segi positif terlebih dahulu daripada sisi negatifnya.

10. Mengabaikan kesehatan tubuh

Kebiasaan merusak otak sebenarnya juga termasuk kebiasaan yang merusak kondisi tubuh kita. Maka hindarilah kebiasaan-kebiasaan buruk yang dapat merusak jaringan tubuh.

Ketika kamu merasa ada masalah dalam tubuh, sebaiknya kamu pergi ke dokter untuk melakukan pengecekan dan perawatan. Jika kamu menyepelekan masalah-masalah ringan yang terjadi dalam tubuh, kamu bisa berisiko mengalami kerusakan otak.

Misalnya adalah ketika kamu mengalami hipertensi yang tidak ditangani dengan baik, kamu akan berisiko terkena penyakit demensia. Lalu seseorang dengan penyakit depresi dan diabetes yang tidak diatasi, akan menyebabkan kerusakan pada otak sehingga otak tidak dapat menjalankan fungsinya dengan maksimal.

Oleh sebab itu, ayo, jaga kesehatan tubuh kamu agar kesehatan otak kamu juga tetap terjaga. Pastikan juga untuk mengecek kesehatanmu secara berkala agar otakmu dapat menjalankan fungsinya dengan maksimal.

Jika kamu ingin menjadi otak agar tetap sehat, pastikan kamu selalu waspada dengan kebiasaan-kebiasaan buruk di atas.

Ingatlah bahwa otak merupakan organ penting yang harus dijaga. Kalau kamu sudah menjaga fungsi otak dengan baik, dijamin kamu jadi lebih mudah dalam belajar dan mudah dalam mengingat.

(dis/and)
Tonton juga video berikut:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat