ibnjaldun.com

Pangeran Harry Terancam Diasingkan Raja Charles, Sejarah Kelam Terulang Lagi?

LONDON, ENGLAND - SEPTEMBER 17: Prince Harry, Duke of Sussex arrives to hold a vigil in honour of Queen Elizabeth II at Westminster Hall on September 17, 2022 in London, England. Queen Elizabeth II's grandchildren mount a family vigil over her coffin lying in state in Westminster Hall. Queen Elizabeth II died at Balmoral Castle in Scotland on September 8, 2022, and is succeeded by her eldest son, King Charles III. (Photo by Chris Jackson/Getty Images) Pangeran Harry Terancam Diasingkan Raja Charles, Sejarah Kelam Terulang Lagi? (Foto: Getty Images/Chris Jackson)

Jakarta, News -

Pangeran Harry dan Meghan Markle terancam untuk diasingkan oleh Raja Charles III secara permanen karena memutuskan mundur sebagai anggota kerajaan Inggris dan tinggal di Amerika Serikat.

Kabar pengasingan secara permanen ini berembus usai salah satu sahabat raja mengungkapkan niatan dari Kerajaan Inggris yang ingin mengulang sejarah Edward VIII dan Wallis Simpson yang turun takhta demi cinta.

"Keluarga kerajaan menangani krisis turun takhta dengan mengasingkan Edward. Artinya, Edward dan Wallis dilihat sebagai sosok yang tidak penting, sesat, tidak setia, dan bahkan berbahaya bagi hampir seluruh rakyat Inggris," ungkapnya seperti dikutip dari The Daily Beast.

ADVERTISEMENT

Pangeran Harry dan Meghan Markle sebenarnya sudah terasing sejak hengkang dari Kerajaan Inggris.

"Hal yang sama sebenarnya sudah terjadi dengan Harry dan Meghan, yang mungkin akan terjadi beberapa tahun ke depan di bawah pemerintahan Raja Charles. Dan tentu saja anak kedua yang bandel bukan ancaman eksistensial bagi struktur monarki daripada raja yang bandel," lanjutnya.

Edward VIII merupakan kakak laki-laki dari Raja George VI yang merupakan ayah dari Ratu Elizabeth II.

Seharusnya, Edward VIII menjadi raja, tetapi ia turun takhta demi cinta sehingga singgasana turun kepada George VI.

Oleh karena fakta itu, Ratu Elizabeth II pun sempat mendapat julukan 'ratu yang tak direncanakan bertakhta' karena Edward VIII yang memutuskan melepas status bangsawannya.


Setelah memutuskan keluar dari anggota Kerajaan Inggris, Edward VIII sempat tinggal di Prancis hingga aksesnya ke Inggris pun dibatasi.

LONDON, UNITED KINGDOM - SEPTEMBER 14: (EMBARGOED FOR PUBLICATION IN UK NEWSPAPERS UNTIL 24 HOURS AFTER CREATE DATE AND TIME) Prince Harry, Duke of Sussex walks behind Queen Elizabeth II's coffin as it is transported on a gun carriage from Buckingham Palace to The Palace of Westminster ahead of her Lying-in-State on September 14, 2022 in London, United Kingdom. Queen Elizabeth II's coffin is taken in procession on a Gun Carriage of The King's Troop Royal Horse Artillery from Buckingham Palace to Westminster Hall where she will lay in state until the early morning of her funeral. Queen Elizabeth II died at Balmoral Castle in Scotland on September 8, 2022, and is succeeded by her eldest son, King Charles III. (Photo by Max Mumby/Indigo/Getty Images)LONDON, UNITED KINGDOM - SEPTEMBER 14: (EMBARGOED FOR PUBLICATION IN UK NEWSPAPERS UNTIL 24 HOURS AFTER CREATE DATE AND TIME) Prince Harry, Duke of Sussex walks behind Queen Elizabeth II's coffin as it is transported on a gun carriage from Buckingham Palace to The Palace of Westminster ahead of her Lying-in-State on September 14, 2022 in London, United Kingdom. Queen Elizabeth II's coffin is taken in procession on a Gun Carriage of The King's Troop Royal Horse Artillery from Buckingham Palace to Westminster Hall where she will lay in state until the early morning of her funeral. Queen Elizabeth II died at Balmoral Castle in Scotland on September 8, 2022, and is succeeded by her eldest son, King Charles III. (Photo by Max Mumby/Indigo/Getty Images)/ Foto: Getty Images/Max Mumby/Indigo

Mantan staf kerjaan Inggris menyebutkan bahwa ada kode tertentu dalam pernyataan aksesi dari Raja Charles III.

Dalam pernyataannya itu, mantan suami Putri Diana ini mendorong Meghan Markle dan Pangeran Harry untuk 'terus membangun kehidupan mereka di luar negeri'.

Perkataan Raja Charles III dipercaya memiliki makna tersirat yang meminta keduanya untuk tidak mengganggu pemerintahannya dengan tidak sering bepergian ke Inggris.

"Harry dan Meghan tetap akan mendapatkan undangan untuk menghadiri acara penobatan. Tapi mungkin mereka tidak akan duduk di kursi depan dan duduk bersama Beatrice dan Eugenie, seperti saat di pemakaman," ujarnya.

"Charles adalah sosok yang kejam kalau bicara soal melindungi mahkotanya. Artinya, ia harus menjaga Harry dan Meghan sejauh mungkin dari pusat gravitasi," pungkasnya.

(arm/fik)
Tonton juga video berikut:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat