ibnjaldun.com

UU soal tayangan Royal Family akan segera disahkan usai Harry dan Meghan Markle berbohong di dokumenter Harry and Meghan.

Meghan dan Harry Foto: Instagram @sussexroyal

Jakarta, News -

Pasangan Harry dan Meghan Markle dituding telah memberikan berbagai pernyataan bohong melalui serial dokumenter yang tayang di Netflix berjudul Harry and Meghan.

Keakuratan narasi dalam seri dokumenter itu mendapatkan banyak sorotan dari publik. Pasalnya tak sedikit orang dan figur publik yang memberikan komentar pedas atas pernyataan yang disampaikan oleh Harry dan Meghan.

Heboh pernyataan pada dokumenter tersebut berimbas pada ranah politik Kerajaan Inggris. Kabarnya, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak tengah merancang Undang-Undang yang mengatur mengenai tayangan terkait keluarga Kerajaan Inggris. 

ADVERTISEMENT

Berdasarkan laporan dari The Telegraph, para menteri di kabinet Inggris berencana untuk mengesahkan undang-undang baru yang akan berlaku ke seluruh platform streaming konten daring.

IKUTI QUIZ

Usai undang-undang itu diresmikan, penonton bisa melaporkan tayangan yang disiarkan di layanan streaming agar bisa diselidiki atas pelanggaran kode etik.

Michelle Donelan Sekretaris Budaya berharap Undang-Undang baru ini bisa dikenalkan pada tahun depan.

Langkah ini diambil untuk menertibkan tayangan di layanan streaming yang tidak berbasis di Inggris seperti Netflix dan Apple TV+.

"Badan pengawas akan ditugasi menyusun kode video on demand baru yang diharapkan serupa dengan aturan yang ditetapkan untuk BBC dan penyiar terestrial lainnya," ucapnya.


Dokumenter Harry and Meghan perdana tayang pada 8 Desember di Netflix dengan total enam episode.

This image released by Netflix shows Prince Harry and Meghan, Duke and Duchess of Sussex, in a scene from the upcoming documentary This image released by Netflix shows Prince Harry and Meghan, Duke and Duchess of Sussex, in a scene from the upcoming documentary "Harry & Meghan," directed by Liz Garbus. (Netflix via AP)/ Foto: Netflix via AP

Beberapa pernyataan serta footage Meghan Markle dan Harry pada dokumenter tersebut rekayasa alias bohong, seperti gambar kumpulan fotografer yang menunggu Meghan Markle ternyata foto para awak media kala tayangan perdana Harry Potter. 

Selain itu, pernyataan Meghan yang mendapatkan tindakan rasisme, ancaman pembunuhan, hingga mengalami dorongan ingin bunuh diri diragukan kebenarannya. 

Meghan Markle juga menyebut keluarga kerajaan Inggris tidak memberikan dukungan atas pernikahannya dengan Harry.

(agn/syf)
Tonton juga video berikut:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat