ibnjaldun.com

Niat puasa Arafah saat pagi dan siang hari

Waktu Berbuka Puasa Jakarta Hari Ini, Senin 17 April 2023 Bolehkan Berniat Puasa Arafah di Pagi Hari atau Siang? Ini Penjelasan Ulama Fikih (Foto: Getty Images/iStockphoto/Tabitazn)

Jakarta, News -

Menjalang Iduladha, umat muslim disunnahkan untuk melakukan puasa Arafah sebanyak 9 hari.

Puasa sunnah merupakan puasa yang akan mendapat pahala saat dilakukan, tetapi tidak mendapatkan dosa bila tidak dilakukan.

Syaikh Sulaiman Ahmad Yahya Al-Faifi mengungkapkan dalam Kitab Al-Wajiju min fakihussunah, puasa Arafah ini merupakan amalan sunnah yang kerap diamalkan oleh Rasulullah Saw.

ADVERTISEMENT

Lalu muncul pertanyaa kapan waktu untuk mengucapkan niat puasa Arafah? Apakah sebelum subuh seperti puasa Ramadan, atau boleh diucapkan saat pagi hari?

Waktu Mengucapkan Niat Puasa Arafah

Syaikh Abdurrahman Al-Juzairi dalam Kitab Al-Fiqh 'Ala Al-Madzahib Al-Arba'ah menjabarkan bahwa niat puasa sunnah dapat diucapkan dari terbenarnya matahari hingga fajar menyingsing.

Namun, mayoritas ulama juga sepakat bahwa mengucapkan niat puasa sunnah tetap sah saat dilakukan pada siang hari.

Menurut Kitab Bulughul Maram karya Al-Hafiz Ibnu Hajar al-Asqalani, seseorang diizinkan untuk melakukan niat puasa sunnah pada siang hari dan boleh membatalkan puasa sunnah tanpa adanya alasan yang penting.

Pendapat ini berdasar pada hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA saat Nabi Muhammad datang ke rumahnya dan saat itu tidak ada makanan.


"Kalau begitu, aku berpuasa," kata Nabi Muhammad.

Selain itu, bolehnya berniat puasa sunnah pada pagi atau siang hari ini juga dijelaskan dalam buku Kitab Lengkap dan Praktis Fiqh Wanita karya Abdul Syukur al-Azizi.

Ia mengungkapkan bahwa niat puasa sunnah dapat dilakukan setelah fajar.

Umat muslim juga bisa melakukan puasa sunnah asalkan belum makan atau minum pada pagi hari atau tidak melakukan tindakan yang membatalkan puasa.

Niat Puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِعَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: "Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i arafata sunnatan lillâhi ta'âlâ."

Artinya: "Saya niat puasa sunah Arafah hari ini karena Allah ta'ala."

(arm/arm)
Tonton juga video berikut:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat