ibnjaldun.com

Ayah Ungkap Kesamaan Isi Rekaman & Pengakuan Vina Cirebon Saat Masuk ke Tubuh Lain

Human corpse covered with a sheet and name tag on toe in the morgue Ayah Ungkap Kesamaan Isi Rekaman & Pengakuan Vina Cirebon Saat Masuk ke Tubuh Lain / Foto: Leo Lintang

Jakarta, News -

Kasus pembunuhan terhadap seorang perempuan asal Cirebon bernama Vina Dewi Arsita pada 2016 kembali jadi sorotan publik.

Bagaimana kasus tersebut bisa terungkap ke publik pun jadi cerita yang membuat bulu kuduk bergidik.

Pasalnya, kasus ini terungkap lantaran roh Vina disebut merasuki tubuh orang lain dan menceritakan secara detail mengenai kasus tersebut.

ADVERTISEMENT

Kedua orang tua dan kakak Vina lantas menceritakan hal tersebut kepada Denny Sumargo saat bincang di podcast.

Salah satu cerita yang menarik perhatian adalah bagaimana sang ayah mengaku mendengar dengan jelas suara Vina yang merasuki tubuh orang lain.

"Suaranya itu benar-benar anak saya, persis suaranya (Vina), dari sini aja udah kedengaran tuh nangisnya, itu suara anak saya tuh, nggak yang mirip atau apa, ini benar-benar 100 persen," ungkap ayah Vina dalam tayangan YouTube Denny Sumargo dilansir pada Rabu (15/5).

"Begitu sampai rumah, anaknya langsung peluk bapak, 'Bapak', katanya gitu, ya, saya peluk dong. Saya merasa itu anak saya yang di dalam tubuh itu," sambungnya.

Ayah Vina lantas cerita bagaimana momen dirinya berinisiatif untuk merekam suara orang yang kerasukan roh Vina.


Rekaman tersebut kemudian dibawa oleh kakak Vina ke polisi untuk mendapat tindak lanjut.

"Terus dia (roh Vina) cerita tuh soal kejadian, awalnya saya nggak merekam, tapi pas dengar ceritanya, saya langsung inisiatif rekam," kata ayah Vina.

"Itu saya yang bawa rekamannya ke polisi, saya tunjukin foto motornya, HP-nya saya bawa, saya cerita bahwa keadaan adik saya itu udah remuk semua, baru polisi bergerak," sahut kakak Vina.

Kakak Vina pun cerita bahwa polisi langsung mengambil tindakan usai rekaman tersebut diperiksa.

Polisi pun berhasil menangkap 8 dari 11 orang pelaku di tempat persembunyian.

Selain itu, polisi juga menyita ponsel dan menemukan ada isi chat yang berindikasi pembunuhan berencana terkait kasus kematian Vina.

Sayangnya, salah satu pelaku utama bernama Egy justru masih berkeliaran bebas hingga saat ini.

"Jadi ada salah satu pedagang yang memberanikan diri untuk cerita bahwa pada malam kejadian, memang ada satu motor yang dikonvoi ramai-ramai. Itu yang ditangkap tuh 7 orang (dari 11 orang). Tukang sate di situ kasih tahu, kalau markasnya (para pelaku) ada di situ tuh. Polisi datang ke situ, dan para pelaku sedang dalam kondisi tepar (mabuk), habis pesta minuman keras," kata kakak Vina.

"Itu disita tuh HP saat para pelaku ditangkap, dan di dalam HP tuh ada chat yang merencanakan kejadian tersebut. Dia (Egy) cemburu, karena cintanya ditolak, dia itu pelaku utama, dan belum ditangkap sampai sekarang," tutup kakak Vina.

(ikh/and)
Tonton juga video berikut:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat