ibnjaldun.com

Mualaf Sebelum Nikah, Mahalini Bersih dari Dosa? Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

Mahalini dan Rizky Febian Mualaf Sebelum Nikah, Mahalini Bersih dari Dosa? Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat / Foto: Instagram/@axioo

Jakarta, News -

Mahalini dan Rizky Febian sebentar lagi akan menggelar pernikahan di Jakarta. Mahalini akan lebih dulu mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai tanda masuk Islam sebelum ijab kabul.

Kabar Mahalini akan mualaf disampaikan langsung oleh ayahanda Rizky, Sule, setelah upacara adat Mepamit di Bali pada Minggu (5/5). Setelah menjadi mualaf, pernikahan Rizky dan Mahalini akan digelar secara Islam.

Perpindahan agama Mahalini dari Hindu ke Islam telah mendapat izin serta restu dari sang ayah, I Gede Suraharja. Ayah dari Mahalini tersebut tak mempermasalahkan putrinya menjadi mualaf sebelum menikahi putra sulung Sule.

ADVERTISEMENT

Mualaf Bersih dari Dosa Menurut UAH

Bagi seorang mualaf, ada satu keistimewaan yang didapat. Ustadz Adi Hidayat atau UAH memberikan penjelasan tersebut terkait pertanyaan salah satu jamaahnya tentang mualaf yang tak memiliki dosa atau digugurkan kesalahan serta dosa-dosanya.

"Sederhana, karena kalimat 'Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah' yang diucapkan oleh orang yang belum beriman dan memasuki pintu gerbang iman, maka kalimat itu sekaligus membuka lembaran baru dan menghapuskan semua yang telah berlalu. Dan akan dihitung semua hisab itu setelah mengucapkan kalimat syahadat," jelas UAH dalam kanal YouTube Adi Hidayat Official.

UAH juga mengatakan bahwa dua kalimat syahadat memiliki tempat yang tinggi. Kalimat tersebut bisa menggugurkan dosa-dosa ketika belum menjadi seorang Muslim.

"Jadi kalimat syahadat yang diucapkan menjadikan hidup dia lebih bernilai, baru memiliki nilai di hadapan Allah, karena dia baru punya nilai yang lainnya nggak dianggap, maka semua kosong," lanjutnya.

Hal ini berbeda dengan orang yang sudah Muslim sejak lahir karena amalannya sudah dihitung sejak lahir ke dunia dan mulai dihisab sejak masuk masa baligh.


"Maka bahagialah bagi yang telah masuk Islam, pertahankan. Berbahagialah bagi yang baru masuk Islam karena mulai dibuka jalan hidup dan hilang semua yang buruk yang belakang," kata UAH.

UAH juga memberikan kabar baik bagi orang Islam sejak lahir, tetapi pernah melakukan kesalahan. Jika orang tersebut bertobat, maka seluruh dosanya akan diampuni oleh Allah SWT.

"Jika ada yang telah masuk Islam melakukan kesalahan, berbahagialah karena kita diberikan jalan tobat untuk menghapuskan semua itu, sehingga adillah Allah bagi yang telah berislam dan bagi yang baru masuk Islam. Sama-sama dosanya bisa digugurkan dan masuk nilai kebaikan," tutur UAH.

(kpr)
Tonton juga video berikut:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat